Sekitar 5 tahun lalu saya pengguna setia kereta api ekonomi. Hampir 2 minggu sekali bolak balik Jakarta Yogyakarta, untuk urusan kuliah.
Rutinnya mobile, memilih kelas ekonomi lebih hemat dan irit. Ya maklum bro... dulu masih kuliah.
Waktu itu, namanya pedagang asongan, kotor sampah dari bungkus makanan, copet, pengemis, pengamen tumplek bergantian dalam gerbong. Ruangan WC kalau udah penuh penumpangnya bisa di pakai untuk sekedar duduk yang penting bisa berangkat. Ditambah lagi pegawai penarik karcis yang kantong celananya penuh uang ribuan dari tarikan penumpang yang ketahuan ga bawa karcis. Pokoknya kesannya amburadul...
Namun sekarang kondisi berubah signifikan. Apa saja, semuanya terangkum dalam catatan ini, yang saya tulis ketika dalam perjalanan dari kota Tahu Kediri - Jakarta.
1. Bersih dan rapi. Petugas cleaning service akan mengambil kantong sampah yg sudah disediakan di setiap seat.
2. Perjalanan kereta api bebas asap rokok. Jangan coba2 ente rokok meskipun ditoilet atau di ruang antara gerbong. Kopulka akan menggiring anda, dan diturunkan pada perhentian stasiun berikutnya. He he he
Bagi ente perokok, sebaik puasa dulu menghisap bungkusan tembakau ini.
3.Disediakan khusus seat bisa di tukar bagi ibu hamil, menyusui, manula, lagi sakit contoh kaki patah yg jalannya pakai egrang. Biasanya di pinggir dengan space di depannya agak lebar.
4. Toiletnya bersih.. air tetap ada meskipun sampai stasiun terakhir. Dulu air cepat habis, bau pesing keluar dari toilet. Dan jorok dulu, lubang wc nya langsung ke tanah. Jadi kalau ada orang mencret... itu kotorannya jatuh di sepanjang rel kereta api...huekkll.
Sekarang ku lihat, di tampung dulu baru di buang pada tempatnya.
6. Di setiap seat disediakan colokan listrik. Bisa digunakan untuk charge HP atau Notebook.
7. Adanya petunjuk gerbong, kotak P3A yang ada di setiap gerbong.
8. Setiap pemberhentian kereta api di stasiun, selalu di umumkan lewat speaker setiap gerbong. Jadi kalau ente ga tahu sampai distasiun mana. Ente bisa dengerin itu speakernya.
9. Aman, namun waspada. Meskipun sekarang asongan sudah tidak ada, kejahatan perlu di waspadahi.
10. Di setiap stasiun, steril dari para calo, asongan dll.
Itu yang bisa ane catat bro, namun ada juga yang tidak enak bagi penumpang.. apa aja. Ini berdasarkan pengalaman saya aja.
1. Sebaiknya ente bawa bekal sendiri. Karena makanan dan minuman di KAI agak sedikit mahal. Info, Satu gelas kopi hitam harganya 15.000, rupiah. Makanan satu kotak dengan menu telor/daging harganya dulu 30.000, mungkin naik lagi kali.... ga salahkan kitasedikit repot bawa bekal yang disiapin dari iateri ....
2. Kalau ente udah beli tiket sebaiknya berangkat sesuai stasiun yang tertera di tiket. Misal gini, ente beli tiket berangkat di stasiun Kebumen, namun ente berangkat di stasiun sebelumnya misal d stasiun Kutoarjo. Ente kena charge,harus membeli tiket baru perjalanan dr stasiun kutoarjo-kebumen. Dulu ane kena 40.000,/orang. Nyesel juga...ya kalau keluarga kita 5 orang. 200.000, melayang gara2 itu.
Itu dulu... semoga peraturan itu di revisi....
Sekian aja bro...
Sent www.badrule.blogspot.com
